CAKRAWALA7.COM-Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko akhirnya menepati janjinya untuk merobohkan pagar pembatas ex stasiun, yang berada di jalan Soekarno-hatta, Ponorogo. Selasa 3 Maret 2021.
Sesuai dengan aspirasi pedagang pasar, di mana adanya pagar besi seakan membuat berada di balik jeruji, dan menghambat aktivitas jual beli.
Ketika masa kampanye dahulu, Sugiri Sancoko banyak menyerap aspirasi masyarakat, diantaranya yaitu dari pedagang pasar ex stasiun. Pedagang menilai kebijakan Bupati terdahulu yang memagari area depan pasar dengan teralis besi tidak benar dan tidak adil.
“pada dasarnya rakyat harus nyaman, jadi pagar ini kita bongkar dulu, nanti kita carikan solusi, jalan tengah. Ini akan kita rapikan, agar berjualan bisa enak. Untuk menjaga kerapian, saya juga sudah ngomong dengan pedagang langsung,” kata Sugiri.
Ditempat terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Sapto Jatmiko menjelaskan, pedagang sudah berkomitmen untuk menjaga kerapian dan kebersihan.
“pada prinsipnya yang ada di pasar harus leluasa untuk melalukan aktivitas jual beli. Pasar ini akan kita perindah lagi, sesuai instruksi Bupati agar pasar tidak terkesan kumuh,” terang Kepala DLH.
Salah seorang pedagang pasar ex-stasiun, Gianto mengungkapkan kegembiraannya atas perobohan pagar ini. Sebagai seorang pedagang kecil, Giyanto hanya menginginkan bisa berjualan dengan lancar.
“Alhamdulliha, saya tidak punya keinginan macam – macam. Saya bisa jualan dengan lancar di sini itu sudah lebih dari cukup. Saya cuma mencari sesuap nasi, jadi saya mohon kami jangan dipersulit,” keluh Giyanto pedagang pasar ex stasiun.
Sejumlah pedagang pasar, termasuk Giyanto bersedia untuk menuruti aturan dan menjaga kerapian. Sehingga bisa ikut membantu kebersihan kota. (*)
Komentar