cakrawala7.com – Menanggapi banyak pengguna jalan yang mengeluh akibat jalan rusak dengan kondisi parah akibat banyak dump truck pengangkut tanah liquid.
Kepala DPU-PKP Ponorogo Jamus Kunto Purnomo menuturkan bahwa sejumlah paguyuban penambang tanah liquid telah berkolaborasi dengan DPU-PKP Ponorogo untuk melakukan penambalan ruas jalan di sepanjang jalur ke arah Telaga Ngebel. Hal ini disampaikan saat Jamus Kunto Purnomo usai mengikuti rapat paripurna di Gedung DPRD Ponorogo. (7/11/22)
“Terkait alur jalur tambang, teman teman paguyuban penambang telah berkolaborasi dengan kami. (dinas PU) Meraka patungan kemudiaan menggandeng kami untuk melakukan penambalan di sepanjang ruas jalur tambang,” terang Kepala DPU-PKP Jamus Kunto Purnomo.
“Kami bersama teman-teman paguyuban telah coba menghitung kebutuhan material dari mulai pertigaan Desa Sewelut, Jenangan hingga ke mulut tambang yang paling teratas yang berada di Desa Ngrogung,” ungkapnya.
“Namun karena keterbatasan anggaran dari teman teman paguyuban sehingga belum bisa semuanya diselesaikan. Mereka menyediakan anggaran kami yang mengerjakan dengan melibatkan tenaga (ahli) dan peralatan yang kami miliki,” katanya.
Sementara terkait pelaksanaan dana PEN, Kepala DPU-PKP Ponorogo Jamus Kunto Purnomo mengatakan bahwa progres pekerjaan tersebut harus selesai pada bulan Desember yang akan datang.
“Secara kontraktual PEN, terdapat 51 ruas jalan yang harus diperbaiki. Sementara batas kontrak terakhir tanggal 10 Desember tahun 2022. Beberapa ruas jalan saya monitor sudah selesai, ada sekitar 18 hingga 20 ruas jalan sudah di selesaikan. Seperti jalan Jaksa Agung, Imam Bonjol, Ki Angeng Serang, Gandu Kepuh dan Gelang Lor,” pungkasnya. (ay)
Komentar