oleh

Silaturahmi AHY dan Puan Menular ke Ponorogo

Doa bersama di kantor DPC Ponorogo

Cakrawala7.com-Sebagaimana diberitakan banyak media massa, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengadakan kunjungan silaturahmi ke politikus PDI Perjuangan Puan Maharani Kamis 6/8/2020. Pertemuan dua politikus segenerasi tersebut merupakan bagian dari kegiatan safari politik DPP Demokrat ke tokoh-tokoh nasional.

Semangat silaturahmi dari AHY dan Puan agaknya menular ke bawah. Kasusnya terjadi di Ponorogo, tepatnya pada momen acara doa bersama relawan Sugiri Sancoko di kantor DPC PDI Perjuangan Sabtu 8/8/2020.

Ya. Ada yang luput dari pemberitaan di media massa terkait acara doa bersama relawan Sugiri Sancoko tersebut. Apa itu? Yaitu kehadiran kader-kader Partai Demokrat Ponorogo yang sebagian juga menjabat sebagai ketua PAC di beberapa kecamatan.

Meskipun tidak direncanakan untuk pertemuan khusus namun sempat terjadi pembicaraan antara para kader Partai Demokrat dengan jajaran DPC PDI Perjuangan Ponorogo.

Jika dilihat secara kelembagaan, momen pertemuan tersebut terkesan tidak normal. Kenapa demikian, karena sejauh ini tidak ada tanda-tanda yang mengarah ke pembentukan koalisi dari kedua partai tersebut di pilkada Ponorogo. Beda dengan DPC PPP yang sejak awal sudah secara resmi mendeklarasikan dukungan pada Sugiri Sancoko.

Memang AHY dan Puan sama-sama menyampaikan bahwa ada kerjasama koalisi antara Partai Demokrat dan PDI Perjuangan di beberapa pilkada, tapi keduanya tidak menyebutkan secara spesifik nama daerahnya, termasuk Ponorogo.

Namun jika melihat konteks acara doa bersama untuk Sugiri Sancoko, maka bisa disimpulkan bahwa momen kebersamaan antara kader Demokrat dan PDI Perjuangan Ponorogo tersebut bisa terjadi karena adanya keinginan yang sama untuk mendukung cabup tertentu dalam pilkada tahun ini, yaitu Sugiri Sancoko.

Aksi dukungan terbuka kader Demokrat terhadap Sugiri Sancoko ini bukan yang pertama kali. Sepekan sebelumnya belasan ketua PAC dan puluhan simpatisan Demokrat juga menggelar deklarasi mendukung Sugiri Sancoko, tepatnya Sabtu 1/8/2020.

Ditanya apa tidak takut dicap mbalelo, DM,  salah satu kader Demokrat yang tidak mau disebut namanya mengatakan tidak takut. Menurutnya justru ia sedang memperjuangkan martabat partai.

“Tidak takut mas. Ini bukan soal mbalelo atau tidak, tapi ini soal harga diri dan martabat partai. Masa ada kader sendiri yang maju pilkada kita malah sibuk membuat deal-deal dengan orang lain”, katanya ketus.

Ia juga mengatakan kalau aksi dukungan terbuka kader Demokrat terhadap Sugiri Sancoko sebagai bentuk pesan kepada DPP tentang aspirasi yang berkembang di arus bawah Partai Demokrat Ponorogo

“Biar DPP mendengar yang sebenarnya mas. Kalau yang buat laporan orang-orang yang punya kepentingan pribadi sendiri-sendiri pasti banyak manipulasinya”,  tutupnya. (C7)

Komentar

Leave a Reply

News Feed