cakrawala7.com (Ponorogo)-
Kembali warga Ponorogo yang dinyatakan positif covid-19 di hari ini Minggu (24/5/2020) yang bertepatan 1 syawal 1441 H . Satu warga Ponorogo yang dinyatakan positif corona pada hari ini menambah deretan total pasien terkonfirmasi di Kabupaten Ponorogo menjadi 24 pasien.
Dari penambahan satu warga yang masih berusia 13 tahun ini merupakan pasien kontak langsung dari cluster Temboro.
“Diberitahukan bahwa hari ini kita dapat tambahan 1 pasien positif covid 19. Pasien yang dinyatakan positif Covid-19 ini adalah pasien noner ke 24, ia merupakan adik dari pasien No 13 asal Jabung Mlarak yang merupakan cluster Temboro,” kata Bupati Ponorogo Ipong Muhclissoni. Minggu (24/5/2020).
Lebih lanjut Bupati memaparkan terkait kontak langsung pasien Cluster Temboro asal Mlarak ini. Bahwa menurutnya kontal langsung Cluster Temboro asal Mlarak ini adalah satu keluarga dari pasien nomer 13.
“Pasien yang ke 24 ini .asih umur 13 tahun yang merupakan adik dari pasien nomer 13. Dari sati santri temboro (nomer 13) ini sudah 3 keluarganya yang tertular yaitu bapak,ibu,dan adiknya. Dan masih ada keluarga dekatnya 1 orang umur 11 tahun semoga tidak tertular,” papar Ipong.
Dari kejadian cluster Temboro asal Kecamatan Mlarak menurut Ipong sebagai pelajaran bagi masyarakat Ponorogo.
“Untuk kejadian tambahnya satu pasien asal cluster Temboro asal Jabung Mlarak bisa diambil pelajaran untuk seluruh masyarakat Ponorogo. Saya dengan berat menyampaikan bahwa keluarga ini sangat sulit di edukasi. Ian tidak disiplin terhadap protokol covid 19. Pasalnya saat awal pasien nomer 13 mau di isolasi di balaidesa cukup alot awalnya mereka menolak. dan akhirnya sekarang 4 dari 5 anggota keluarga ini positif covid 19,” jlentreh Ipong.
Ipong menghimbau agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah dan memutus rantai penularan Covid-19.
“Kepada seluruh masyarakat saya menghimbau mari kita Ikuti anjuran pemerintah dalam mencegah covid 19 dan memutus mata rantai penularannya, tentunya disiplin dengan protokol yang sudah ditetapkan yaitu sering cuci tangan, pake masker, jaga jarak dan jujur dengan petugas kesehatan dalam hal ada gejala baik yang menimpa dirinya maupun keluarganya. Karena pemerintah selalu berniat baik untuk warganya. Dan mari kita terus dekatkan diri kepada Allah SWT, ” harap Bupati.
Sampai saat ini di Ponorogo pasien terkonfirmasi (positif) sebanyak 24 orang dengan rincian yang sembuh sebanyak 8 orang dan 1 orang meninggal dengan status PDP. ( KM )
Komentar